Perkuat Manajemen Omnichannel Bisnis dengan AI Chatbot

Dewasa ini, sudah terdapat banyak sekali pendekatan yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis untuk memperbaharui sistem komunikasinya dengan pelanggan, salah satunya yaitu omnichannel CRM. Omnichannel Customer Relationship Management adalah pendekatan terintegrasi untuk mengelola interaksi dan hubungan dengan pelanggan melalui berbagai saluran komunikasi yang tersedia, seperti telepon, email, media sosial, pesan teks, dan lain-lain.

Lantas, apa signifikasi omnichannel CRM untuk bisnis? Lebih dari sekadar alat untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, omnichannel CRM merupakan suatu keharusan bagi bisnis modern yang ingin tetap relevan dan bersaing di pasar yang terus berubah. Dengan menyatukan data dari berbagai sumber dan saluran komunikasi, perusahaan dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang perilaku pelanggan dan tren pasar.

Integrasi antara omnichannel CRM dan AI chatbot telah menjadi kunci dalam memperkuat hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional bisnis. Dengan memanfaatkan teknologi AI chatbot yang terhubung dengan data dari omnichannel CRM, perusahaan dapat memberikan pengalaman pelanggan yang lebih personal dan responsif melalui berbagai saluran komunikasi. AI chatbot mampu secara otomatis menanggapi pertanyaan dan permintaan pelanggan, memberikan dukungan secara real-time, dan bahkan melakukan tindak lanjut terhadap prospek penjualan.

Melihat demand dari berbagai bisnis dan usaha terhadap omnichannel CRM semakin meningkat, kemudian muncullah mitra-mitra yang menghadirkan layanan omnichannel CRM dengan berbagai fitur unik sebagai inovasi, salah satunya yaitu Qontak dari Mekari. Mekari sendiri merupakan platform berbasis cloud yang lengkap dan terintegrasi secara otomatis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional dalam bisnis.

Qontak adalah software yang berkomitmen untuk memberikan dukungan bagi bisnis dalam memperbaiki interaksi dengan pelanggan, mengelola peluang, serta meningkatkan hasil dari upaya pemasaran dan penjualan. Dengan komitmen untuk meningkatkan efisiensi bisnis dalam mengelola hubungan dengan customer, Qontak menghadirkan add-on AI chatbot pada fitur omnichannel CRM yang semakin memperkaya layanannya.

Mengenal fitur AI chatbot untuk omnichannel CRM dari Qontak

AI Chatbot Mekari Qontak adalah sebuah asisten virtual yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengubah cara interaksi dan layanan pelanggan di dalam pengelolaan omnichannel CRM. Fitur tambahan yang terhubung dengan kecerdasan buatan dan fitur Omnichat Panel ini memberikan kemampuan kepada bisnis untuk memberikan layanan yang disesuaikan dan keterlibatan pelanggan yang efisien, personal, dan tersedia 24 jam setiap harinya.

Add-on AI chatbot terhubung dengan Omnichannel Chatpanel dan memungkinkan pengguna untuk mengatur alur percakapan secara dinamis, memberikan tanggapan cepat melalui Tombol Obrolan, dan menggunakan teknologi NLP untuk memberikan respons yang sesuai dengan konteks. Hal ini memperluas fungsionalitas Chatpanel dengan mengotomatisasi tugas-tugas rutin dan menyediakan interaksi yang disesuaikan dengan individu.

Mengapa AI Chatbot dari Qontak layak digunakan untuk bisnis?

AI Chatbot Mekari Qontak merupakan platform berbasis cloud, sehingga pengguna tidak memerlukan biaya instalasi, perawatan, atau pengembangan yang signifikan. Selain itu, sistem basis datanya dilengkapi dengan keamanan yang bersertifikasi ISO 27001 dan Standar Internasional, memberikan jaminan keamanan yang kuat.

Mekari Qontak juga menyediakan dukungan pelanggan yang khusus, mulai dari konsultasi hingga purnajual, serta UI yang intuitif untuk pengalaman pengguna yang bersahabat. Kemudian, sistem ini mendukung integrasi yang mudah dan fleksibel melalui API, sesuai dengan kebutuhan bisnis, serta memberikan dukungan ekosistem dengan menghubungkan bisnis dengan komunitas praktisi di Indonesia.

Keunggulan AI chatbot untuk omnichannel CRM dari Qontak

Add-on Chatbot AI dari Qontak menyederhanakan interaksi dengan pelanggan serta mengatur percakapan secara terstruktur dan efisien melalui alur obrolan interaktif. Ini memungkinkan pelanggan untuk menerima tanggapan langsung melalui tombol obrolan, mengurangi waktu tunggu, dan meningkatkan keseluruhan pengalaman mereka.

Pengalaman yang disesuaikan secara pribadi oleh Chatbot AI melalui integrasi NLP memastikan respons yang kontekstual dan lebih manusiawi. Selain itu, dengan mengotomatiskan tugas-tugas rutin, Add-on AI Chatbot membebaskan waktu tim untuk fokus pada interaksi yang lebih bermakna. Sementara itu, ketersediaan 24/7 memastikan layanan pelanggan yang terus-menerus, memberikan kepuasan dan kenyamanan kepada pelanggan.

Keunggulan yang dimiliki oleh AI chatbot untuk Omnichannel CRM dari Qontak membuat bisnis dapat mengambil langkah maju dalam meningkatkan interaksi dengan pelanggan dan mengelola proses bisnis secara lebih efisien. Dengan teknologi yang terus berkembang dan kebutuhan pelanggan yang semakin kompleks, AI chatbot menjadi solusi yang tepat untuk memberikan layanan pelanggan yang responsif dan personal.

Mengenal s.id, Penunjang Alat Pemasaran Bisnis dengan Nama Terpendek

Di era digital yang terus berkembang, pendekatan pemasaran yang efektif menjadi semakin vital bagi kesuksesan bisnis di tengah persaingan yang semakin ketat. Kemunculan berbagai platform online dan ragamnya konten yang tersedia membuat akses konsumen ke produk atau jasa yang ditawarkan bisnis menjadi lebih besar daripada sebelumnya.

Namun, dalam memanfaatkan peluang ini, perlu diingat bahwa perhatian konsumen menjadi semakin terbagi. Di sinilah pentingnya memperhatikan setiap detail, termasuk URL atau tautan yang digunakan dalam strategi pemasaran.

URL merupakan pintu gerbang utama yang menghubungkan konsumen dengan konten yang ingin disampaikan. Bayangkan jika URL tersebut panjang dan rumit, konsumen mungkin akan kesulitan mengingatnya atau bahkan ragu untuk mengekliknya.

Sebaliknya, dengan menggunakan URL yang singkat dan mudah diingat, ini dapat meningkatkan kemungkinan konsumen untuk mengunjungi halaman web bisnis. URL yang pendek tidak hanya memudahkan proses berbagi di berbagai platform online, tetapi juga meningkatkan tingkat klik dan interaksi, sebab konsumen cenderung lebih percaya dan termotivasi untuk mengeksplorasi tautan yang terlihat bersih dan terpercaya.

Selain URL, penting juga untuk mempertimbangkan penggunaan microsite dalam upaya pemasaran dan penjualan bisnis. Microsite adalah situs web kecil yang berdiri sendiri dan biasanya dibuat untuk tujuan spesifik, seperti kampanye pemasaran, promosi produk, atau acara khusus.

Salah satu alasan utama mengapa penting bagi bisnis untuk menggunakan microsite adalah karena fokus yang lebih tepat. Dengan memiliki microsite yang didedikasikan untuk tujuan tertentu, seperti peluncuran produk baru atau kampanye promosi, perusahaan dapat menyampaikan pesan secara langsung kepada audiens target tanpa gangguan dari informasi lain yang mungkin ada di situs web utama.

Konsiderasi inilah yang mendorong lahirnya platform-platform seperti s.id, sebuah alat penunjang pemasaran dengan nama terpendek. S.id adalah platform untuk membuat microsites dan memperpendek tautan. Tak hanya itu, s.id juga berfungsi sebagai alat pemasaran yang mempermudah content creator, influencer, brand, atau company markerter dalam menyebarkan informasi, pengetahuan, keahlian, serta informasi produk kepada khalayak melalui berbagai fitur yang ditawarkan.

Memperpendek tautan dengan mudah

Hal utama yang ditawarkan oleh s.id tentu saja adalah fungsinya sebagai platform untuk memperpendek tautan. Fitur ini dinamakan Link Shortener. Penggunaan fitur Link Shortener pada s.id sangat mudah.

Pengguna hanya perlu memasukkan link yang ingin diperpendek ke dalam s.id, lalu menyesuaikannya agar lebih simpel dan mudah diingat. Setelah itu, pengguna dapat dengan cepat berbagi tautan yang sudah dipersingkat menggunakan s.id.

Misalnya, sebuah tautan dengan nama “https://www.namadomainpanjanganda.com/promo/produk-terbaru” dapat diubah menjadi “s.id/promoterbaru”, yang jauh lebih mudah diingat dan digunakan dalam kampanye pemasaran.

Membuat microsite sebagai alat pemasaran

Tak hanya berperan sebagai platform untuk memperpendek tautan, s.id juga menawarkan fitur terbaru untuk membuat microsite. Pebisnis dapat memanfaatkan s.id untuk mengembangkan kreativitasnya dengan membuat sebuah microsite yang unik dan menarik pengunjung.

Selain mengarahkan pengunjung ke tautan yang disematkan, microsite juga dapat membantu penggunanya untuk menjangkau lebih banyak pengunjung. Hal ini dapat dilakukan jika pengguna ingin berbagi informasi lebih lanjut.

Layanan gratis tanpa batas

Semua fitur yang disediakan oleh s.id untuk pemula dapat diakses secara gratis tanpa batasan waktu atau jumlah penggunaan. Namun, jika ingin memanfaatkan s.id secara lebih lanjut, pengguna dapat berlangganan salah satu paket yang disediakan s.id.

Paket langganan yang ditawarkan s.id dimulai dengan harga Rp44.999 per bulan. Pengguna juga dapat meng-upgrade paket menjadi tahunan jika diperlukan. Masing-masing paket memiliki benefit bagi penggunanya yang sayang jika dilewatkan.

Keunggulan s.id dibandingkan platform lainnya

Hal yang membedakan s.id dari layanan lainnya adalah adalah bahwa s.id lebih pendek, lebih cepat, lebih mudah, dan lebih informatif. Hal yang paling penting adalah semua fitur yang tersedia dapat diakses dalam satu akun tanpa perlu dikelola secara terpisah. Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan semua fitur tersebut tanpa batas karena tidak ada limit penggunaan di s.id.

Langkah-Langkah Melakukan Transaksi QRIS untuk Penjual melalui Platform Paydia

Dewasa ini, penggunaan pembayaran digital semakin merajalela. Salah satu contoh metode digital payment di Indonesia yaitu Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS. QRIS merupakan standar kode QR yang digunakan di Indonesia untuk memudahkan transaksi pembayaran elektronik dengan menggunakan kode QR.

Meskipun QRIS menawarkan banyak manfaat, penggunaan QRIS untuk transaksi bagi penjual juga dapat menjadi tantangan. Salah satu masalah yang dihadapi adalah proses pendaftaran dan integrasi QRIS dengan sistem pembayaran mereka. Namun, dengan kemajuan teknologi dan dukungan dari penyedia layanan QRIS yang handal, tantangan ini dapat diatasi dengan lebih mudah. Contoh mitra yang berkomitmen untuk menjawab tantangan ini yaitu Paydia yang dikembangkan oleh PT Datacell Infomedia.

Paydia hadir sebagai solusi bagi penjual yang ingin memanfaatkan QRIS dalam bisnis mereka. Paydia menyediakan layanan QRIS yang efisien dan cepat, baik bagi penjual maupun pembeli atau pelanggan. Dengan menggunakan Paydia, penjual dapat dengan mudah mendaftar dan mengintegrasikan QRIS ke dalam sistem pembayaran mereka, sementara pelanggan dapat menikmati kemudahan dalam melakukan pembayaran digital.

Layanan QRIS di Paydia terdiri dari dua macam, yaitu QRIS statis dan dinamis.

Apa itu QRIS statis dan dinamis? Bagaimana cara kerjanya?

Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Mengenal QRIS statis

QRIS statis adalah QR code yang diberikan kepada pemilik usaha atau pedagang dalam bentuk stiker atau pamflet. Pelanggan dapat melakukan pembayaran dengan cara memindai QR code menggunakan aplikasi pembayaran digital, dan kemudian memasukkan jumlah pembelian sesuai dengan pesanan mereka.

Keunggulan dari QRIS statis adalah kode QR yang tetap, sehingga tidak perlu diperbarui ketika ada perubahan informasi. QRIS statis ini bisa dicetak atau ditempel di lokasi yang mudah dilihat oleh pelanggan, sehingga memudahkan mereka dalam melakukan pembayaran. Jenis QRIS ini sesuai untuk bisnis dengan lokasi fisik tetap, seperti toko, warung, atau kafe.

Mengenal QRIS dinamis

QRIS dinamis adalah jenis QR code yang dibuat secara otomatis saat transaksi dilakukan, dan mengadaptasi bentuk kode sesuai dengan detail transaksi yang terjadi. Berbeda dengan QRIS statis yang mengharuskan pelanggan memasukkan nominal pembelian secara manual, QRIS dinamis secara otomatis menampilkan jumlah pembayaran yang harus dilakukan.

Biasa digunakan dalam transaksi e-commerce atau online, QRIS dinamis menghasilkan kode QR yang berbeda untuk setiap transaksi pembelian melalui platform online seperti marketplace, website, atau aplikasi. Kode QR tersebut bersifat sekali pakai dan tidak dapat digunakan kembali setelah transaksi selesai.

Dalam QRIS dinamis, informasi transaksi seperti jumlah pembayaran dan rincian rekening bank penerima disandikan dalam kode QR yang unik untuk setiap transaksi. Dengan demikian, aplikasi pembayaran digital yang mendukung QRIS dapat dengan mudah membaca dan memproses pembayaran hanya dengan menggunakan smartphone pelanggan.

Langkah-langkah melakukan transaksi QRIS statis di Paydia untuk penjual

Untuk dapat menerima pembayaran menggunakan QRIS statis, penjual harus terdaftar dulu sebagai merchant di QRIS. Setelah terdaftar sebagai merchant, penjual dapat melakukan registrasi QRIS statis dengan cara berikut ini:

  • Silakan akses situs web id/merchant
  • Klik “Daftar di sini” dan lengkapi formulir pendaftaran dengan informasi pribadi Anda.
  • Lakukan verifikasi melalui surel dan setujui syarat & ketentuan yang berlaku.
  • Setelah verifikasi selesai, Anda akan secara otomatis mendapatkan QRIS.
  • QRIS dapat dicetak menggunakan stiker atau pamflet. Tempelkan QRIS yang sudah dicetak di tempat yang mudah terjangkau di lokasi bisnis offline
  • Ketika pelanggan ingin melakukan pembayaran dengan menggunakan QRIS statis, mereka hanya perlu memindai QR code yang sudah dicetak, memasukkan nominal pembayaran, mengonfirmasi pin, dan menyelesaikan transaksi.
  • Anda akan mendapatkan notifikasi bahwa pembayaran telah berhasil dilakukan dan uang sudah diterima. Namun, untuk berjaga-jaga, pastikan pelanggan menunjukkan bukti transaksi yang tertera di smartphone-

Langkah-langkah melakukan transaksi QRIS dinamis di Paydia untuk penjual

Salah satu keunggulan daftar QRIS di Paydia adalah pengguna akan sekaligus mendapatkan QRIS statis dan dinamis. Ketika berhasil registrasi QRIS sebagai merchant, pengguna memiliki akses ke dashboard QRIS Paydia. Melalui dashboard ini, pengguna dapat membuat QRIS dinamis. Bagaimana caranya? Simak tutorialnya berikut ini.

  • Kunjungi dashboard QRIS di akun Paydia Anda.
  • Klik “Tampilkan QR” yang berada di pojok kanan atas.
  • Klik “Buat QR”.
  • Masukkan nominal pembayaran.
  • Klik “Generate QR”.
  • Arahkan pelanggan untuk memindai kode QR yang tertera di layar.
  • Setelah dipindai, aplikasi QRIS di smartphone pelanggan akan langsung menampilkan nominal yang harus dibayarkan. Pelanggan hanya perlu melakukan transaksi dan mengonfirmasi pembayaran.
  • Anda akan menerima pemberitahuan bahwa pembayaran telah sukses dan dana sudah diterima. Namun, sebagai langkah pencegahan penipuan, pastikan pelanggan menunjukkan bukti transaksi yang tercatat di smartphone.

Melalui platform Paydia, penjual dapat dengan mudah mengakses layanan QRIS statis dan dinamis untuk memfasilitasi pembayaran digital bagi pelanggan mereka. Dengan proses pendaftaran yang jelas, pengguna bisa memanfaatkan kedua jenis QRIS ini untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan transaksi mereka. Dengan demikian, Paydia memberikan solusi yang praktis dan efektif bagi penjual yang ingin memanfaatkan teknologi QRIS dalam operasional bisnis mereka.

Panduan Daftar QRIS di Paydia untuk Memulai Transaksi Digital

Salah satu bentuk pembayaran digital yang paling populer adalah QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. QRIS memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran hanya dengan memindai kode QR yang terdapat pada toko atau tempat pembayaran.

Alasan utama kepopuleran QRIS adalah kemudahan penggunaan dan adopsi yang luas di berbagai sektor industri, termasuk ritel, makanan dan minuman, transportasi, dan masih banyak lagi. Selain itu, QRIS juga dianggap lebih aman dan efisien karena memungkinkan transaksi tanpa kontak fisik, sehingga mengurangi risiko penyebaran penyakit atau virus.

Dengan maraknya pembayaran menggunakan QRIS, meledak pula kelahiran platform dan mitra yang menggandeng QRIS sebagai metode pembayaran digital untuk bisnis. Salah satu platform yang menawarkan layanan QRIS sebagai metode pembayaran adalah Paydia.

Paydia adalah platform inovatif yang menyediakan solusi pembayaran digital yang aman, cepat, dan efisien untuk individu dan bisnis. Mendaftar QRIS di Paydia merupakan langkah yang bijaksana bagi para pemilik bisnis dan usaha yang ingin meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam proses pembayaran mereka. Paydia menawarkan fitur-fitur yang canggih dan responsif, sehingga memungkinkan pengguna untuk mengelola transaksi dengan mudah dan aman.

Lantas, bagaimana cara daftar QRIS di Paydia?

Simak panduannya berikut ini.

Cara registrasi QRIS di Paydia

  • Setelah masuk ke halaman QRIS, lengkapi form registrasi dengan informasi data diri Anda. Klik “Lanjutkan” untuk melanjutkan proses.

  • Buka email Anda dan temukan pesan yang dikirim oleh Paydia. Klik tombol “Verifikasi Email” untuk mengonfirmasi akun Anda.
  • Selanjutnya, Anda akan diarahkan untuk login ke akun Paydia bisnis Anda. Masukkan informasi bisnis dan tunggu proses verifikasi selesai.
  • Setelah proses verifikasi selesai, Anda akan mendapatkan konfirmasi melalui email. Jika sudah dikonfirmasi, artinya proses pendaftaran QRIS di Paydia telah selesai.
  • Proses pengajuan QRIS di Paydia hanya membutuhkan waktu maksimal 2 hari kerja. Selain itu, proses pendaftaran QRIS di Paydia tidak dikenakan biaya alias gratis.

Dengan mendaftar QRIS di Paydia, bisnis dapat mengakses jaringan yang luas dari berbagai mitra dan pelanggan potensial, serta mendapatkan dukungan teknis dan layanan pelanggan yang unggul. Dengan demikian, Paydia menjadi pilihan yang menarik untuk melangkah ke arah digitalisasi dalam operasi pembayaran.

Panduan Daftar Akun s.id untuk Pemula

S.id merupakan sebuah platform yang menyediakan layanan untuk menciptakan microsites dan mempersingkat tautan. Selain itu, s.id juga berperan sebagai alat pemasaran yang memfasilitasi content creator, influencer, brand, atau company marketer dalam menyebarkan beragam informasi, pengetahuan, keahlian, dan detail produk kepada pelanggan atau calon pelanggan potensial melalui fitur-fitur yang tersedia.

Platform-platform seperti s.id memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kelangsungan bisnis, terutama di era digitalisasi saat ini. Dalam lingkungan bisnis yang semakin terhubung secara online, kemampuan untuk menciptakan dan mengelola konten secara efisien, serta memperluas jangkauan pemasaran, adalah kunci untuk tetap bersaing.

Platform serupa s.id harus menempatkan kemudahan sebagai fokus utama, terutama dalam hal pendaftaran, agar dapat diakses oleh pemula bisnis atau UMKM. Dengan memastikan proses pendaftaran yang mudah dipahami dan diikuti, platform semacam ini dapat memperluas jangkauannya kepada segmen pasar yang lebih luas, membantu pemula bisnis untuk memulai perjalanan mereka dalam memanfaatkan keunggulan teknologi digital tanpa hambatan yang berlebihan.

Lantas, bagaimana cara mendaftar di s.id?

Simak panduannya berikut ini.

Panduan membuat akun di s.id dengan email

Untuk dapat menggunakan dua fitur utama s.id, pengguna harus membuat akun terlebih dahulu. Berikut cara membuat akun di s.id.

  • Kunjungi situs s.id/.
  • Klik “Login / Register” yang berada di pojok kanan atas.
  • Klik “Continue with e-mail”.
  • Klik “Create Account”.
  • Masukkan data diri yang diperlukan pada form pendaftaran, seperti nama panjang, email, dan
  • Masukkan Referral Code jika ada.
  • Baca Terms of Service yang tertera, lalu centang kedua checkbox sebagai tanda persetujuan.
  • Klik “Create Account” dan tunggu hingga proses selesai. Setelah itu, akun berhasil dibuat dan s.id sudah dapat digunakan untuk membuat microsite atau memperpendek tautan.

Selain menggunakan email, pengguna juga dapat membuat akun s.id menggunakan akun Google atau U.id. Untuk mendaftar dengan Google, pengguna hanya perlu memilih email yang sudah terdaftar di komputer atau handphone agar dapat login secara otomatis. Sementara itu, untuk masuk dengan akun U.id, pengguna perlu memasukkan email dan password yang terdaftar pada akun U.id.

Dengan panduan pendaftaran yang praktis dan mudah seperti yang disediakan oleh s.id, pemula bisnis atau UMKM dapat dengan cepat memulai perjalanan mereka dalam memanfaatkan platform ini untuk keperluan pemasaran dan pengelolaan konten. Hanya melalui beberapa langkah sederhana, pengguna dapat membuat akun dan mulai menjelajahi fitur-fitur yang tersedia di s.id untuk meningkatkan keefektifan bisnis mereka dalam dunia digital yang terus berkembang.

Hambatan Terus Hantui Bisnis Digitalisasi Warung

Dinamika startup terus berjalan, setelah pandemi usai terjadi tech winter yang menyebabkan para pendiri kesulitan menggalang pendanaan. Bendera putih pun banyak dikibarkan karena pendiri tidak mampu menyelamatkan perusahaannya setelah berbagai skenario ditempuh.

Salah satu fenomena yang terjadi pada saat itu adalah maraknya pendanaan untuk startup yang bersemangat ingin mendigitalisasi warung, melalui pembukuan digital dan rantai pasok untuk kulakan warung.

Lummo (pembukuan digital) dan Ula (rantai pasok) adalah contoh terdekat yang sejak awal kehadirannya cukup heboh karena raihan pendanaannya dalam waktu singkat yang didukung oleh jajaran investor kelas kakap. Keduanya masuk ke jajaran portofolio dari bos Amazon, Jeff Bezos, melalui Bezos Expedition.

Dalam waktu singkat keduanya mengumumkan pendanaan dengan nominal fantastis. Lummo terima pendanaan senilai Rp1,14 triliun untuk putaran seri C pada Januari 2022 dalam tiga tahun sejak berdiri. Sementara, pendanaan terakhir yang diperoleh Ula sebesar Rp1,3 triliun pada Oktober 2021, atau setahun sejak berdiri pada Januari 2020. Keduanya sempat menempuh berbagai penyelamatan sampai akhirnya sepakat untuk tutup pada tahun lalu.

Di tahun yang sama, startup yang digawangi oleh GoTo dan Unilever, GoToko berhenti beroperasi pada Mei, hanya dalam waktu kurang lebih 2,5 tahun berdiri. GudangAda sempat ditimpa rumor serupa, kendati perwakilan perusahaan sudah memberikan bantahannya. Startup ini memperoleh pendanaan seri B Rp1,4 triliun pada Juli 2021 meski baru berdiri pada 2019.

Dari catatan DailySocial.id, sejauh startup pembukuan digital relatif dapat bertahan karena dapat dikombinasikan sebagai fitur tambahan. Kompetitor terdekat Lummo pada saat itu, BukuWarung misalnya, kini menjelma jadi aplikasi keuangan all-in-one untuk menyederhanakan dan menyediakan proses bisnis; pembayaran; dan akses ke pinjaman, mengambil langkah-langkah proaktif untuk mendukung kesehatan keuangan usaha kecil.

Kondisi sebaliknya datang dari startup rantai pasok untuk kulakan tergolong sulit bertahan? Sebelum menjawab pertanyaan ini, berikut pemetaan startup yang dirangkum DailySocial.id:

Startup kulakan sembako
Sebagai solusi utama Warung Pintar (diakuisisi Sirclo), Super, GudangAda, Credimart (rebrand jadi Jooalan), Dagangan, GrosirOne, Baskit (sasar pemain distributor), Peeba (regional player), Mitra Bukalapak
Sebagai solusi pelengkap Majoo Supplies, Youtap Bos
Startup pembukuan digital
Sebagai solusi utama BukuWarung, Credibook
Sebagai solusi pelengkap Fazz Agen (fitur Kasir Warung), Moka, Majoo, Youtap, Cashlez, Qasir, Paper.id, Pawoon, iSeller, Olsera

Bangun bisnis beraset ringan

Warung Pintar pernah membuat laporan pada 2020, disampaikan bahwa lebih dari 75% sistem distribusi di rantai pasok ritel masih bersifat konvensional dengan ciri alur rantai pasok yang panjang, melibatkan banyak aktor penengah, tidak ada transparansi alur barang, dan bergantung pada tenaga manusia di setiap tahapnya, sehingga menyebabkan sistem distribusi ini kurang efisien.

Di tambah itu, secara garis besar masalah utama pelaku UMKM warung terletak pada: 50% ketersediaan stok, 61% kesulitan mendpatkan harga kompetitif, dan 33% ketepatan dan kecepatan pengiriman. Temuan ini dilakukan dengan metode wawancara dengan lebih dari 340 warung dan grosir yang sudah bergabung di Warung Pintar selama satu tahun.

Warung Pintar pun membuat alur rantai pasok yang lebih sederhana, mengintegrasikan teknologi dalam alur distribusi, operasional, sampai optimalisasi potensi usaha. Tujuannya untuk mengoptimalisasi peran dan kolaborasi para aktor yang terlibat dalam rantai pasok ritel tradisional.

Rata-rata pemain startup berusaha membuat jalur distribusi baru, yang mana menurut Founder & CEO of Baskit Yann Schuermans, langkah ini terbilang sangat sulit. Di negara berkembang seperti di Indonesia, bermain di rantai pasok itu seringkali sulit karena kompleksitasnya, biaya, kurangnya teknologi, dan hubungan yang merupakan bagian integral dari fungsinya.

Baskit CEO and Co-founder Yann Schuermans

Selama pasar VC sedang naik, banyak startup bermodal besar menyelesaikan masalah di depan mata ini dengan mendisintermediasi masalah tersebut dan menciptakan rantai yang benar-benar baru.

Hal ini bisa dimaklumi, lantaran semangat startup itu didorong oleh keinginan untuk mendisrupsi pasar. Menghilangkan perantara (pedagang grosir), dan berupaya mengubah keadaan secara tiba-tiba. Sementara di sisi lain, pedagang grosir adalah perantara yang menyediakan sumber kehidupan bagi seluruh rantai pasokan. Mereka telah melakukan bisnis seperti ini selama beberapa dekade dan menguasai lapangan.

“Hanya sedikit startup yang mencoba bekerja sama dengan mereka karena hal itu dianggap tidak seksi,” terang Schuermans saat dihubungi DailySocial.id.

Baskit berbeda dengan kebanyakan pemain, Schuermans menghargai keberadaan perantara dan melihat peluang dalam meningkatkan lebih dari 200 ribu pedagang grosir di Indonesia yang ada saat ini. Kunci penting lainnya adalah menjaga biaya tetap rendah, teknologi dikalibrasi, dan tim tetap fokus pada pelanggan.

“Hal ini tidaklah sulit untuk dipecahkan. Banyak orang menganggap FMCG memiliki margin yang rendah. Ya, tapi [scope-nya] juga sangat besar. Itu sangat tergantung pada sudut serangnya. Ada banyak peluang di bidang ini dan mereka yang dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri akan berkembang,” imbuhnya.

Dia melanjutkan, pedagang grosir adalah gudang yang menjual ke grosir dan warung yang lebih kecil. Jadi tantangannya adalah memastikan mereka dapat menghasilkan lebih banyak uang tanpa memakan terlalu banyak margin. Sensitivitas harga adalah suatu hal mutlak, maka dari itulah jadi penegas mengapa menjaga aset tetap ringan sangatlah penting.

“Agar kita tidak bertengkar langsung dengan pedagang grosir dan juga membiarkan mereka melakukan yang terbaik. Warung/toko adalah permainan yang penuh perbedaan. Jumlahnya terlalu banyak, dan mereka hanya peduli pada harga.”

Schuermans menambahkan, “Banyak startup yang harus membayar mahal karena mencoba fokus pada warung dengan harapan bisa membangun ekosistem. Mereka gagal memahami bahwa brand dan distributor telah memainkan permainan ini (dan lebih baik lagi) selama beberapa dekade sebelumnya.”

Penyesuaian lainnya yang dilakukan Baskit adalah menjadikan perusahaan beraset ringan yang selalu mengedepankan efisiensi dari rantai pasokan. Baskit membangun platform yang akan mengurangi titik kegagalan sistemik (konsentrasi pendapatan, pembakaran yang tinggi, tenaga penjualan yang besar), dan mendiversifikasi sumber pendapatannya.

Saat ini Baskit bermain di beberapa sektor, termasuk perawatan pribadi, komoditas, barang konsumsi, dan tekstil. Diklaim, pihaknya telah menghasilkan margin laba kotor yang sangat sehat dan tidak bergantung pada tenaga penjualan yang besar untuk mendatangkan pelanggan baru.

Diungkapkan, pendapatan tahunannya akan melampaui sebesar $4 juta pada Q1 2024, telah mencapai titik impas operasional, dan berharap mendapatkan arus kas positif pada awal tahun 2025. Baskit memiliki 10.000 bisnis distribusi di platform-nya dan berharap dapat terus memecahkan banyak permasalahan rantai pasokan yang paling menarik di Indonesia selama beberapa dekade mendatang.

“Pencapaian ini bisa terlampaui dalam 15 bulan sejak peluncuran Baskit,” pungkasnya.

Baskit membawa misi untuk memajukan rantai pasok tradisional dengan menyediakan dukungan komersial dan teknologi sederhana bagi bisnis distribusi offline, sebagai target penggunanya. Terdapat tiga fitur yang ditawarkan: fitur untuk meningkatkan penjualan; perangkat digital untuk efisiensi operasional (contoh: manajemen inventori dan pembukuan dasar); serta akses untuk modal kerja. Dalam menyediakan solusi terakhir, Baskit bekerja sama dengan Koinworks, Modalku, dan Finfra.

Ambil langkah konservatif

Cerita menarik disampaikan oleh Co-founder dan CEO Aplikasi Super Steven Wongsoredjo. Alih-alih tumbuh eksponensial, pihaknya justru memilih untuk tumbuh perlahan seperti perusahaan konvensional pada umumnya. Strategi ini diterjemahkan saat di lapangan, terutama saat ekspansi lokasi baru. Sejauh ini Super baru beroperasi di Jawa Timur dan Makassar sejak pertama kali berdiri di 2018.

Co-Founding Team Super

“Kita benar-benar bangun dan fokus di satu provinsi dulu, di Jawa Timur, bahkan di empat tahun pertama sampai sekarang masih di Jawa Timur. Kalau dilihat dari generasi pertama e-commerce, mayoritas volume mereka dari Jabodetabek dengan PDB $200 miliar, sementara Jatim $160 miliar. Buat apa jauh-jauh ke sana, kalau beruntung jadi unicorn. Bangun tanpa pasokan supply chain tidak sesimpel itu, ada stakeholder yang harus dipenuhi,” jelasnya.

Sebagai catatan, Super merupakan aplikasi marketplace untuk warung belanja stok sembako dan kebutuhan pokok secara kulakan. Super bermitra dengan ribuan agen komunitas seperti individu dan warung untuk mengumpulkan dan mendistribusikan ke konsumen akhir. Sebanyak 47 ribu agen aktif per bulannya aktif di Super, tersebar di 45 kota di Jawa Timur, Madura, dan Makassar.

Menurutnya, pemain baru itu perlu membangun relasi dengan banyak stakeholder dan prosesnya tidak bisa instan. Jadi tidak serta merta Super langsung mendapat harga bagus sebelum didistribusikan ke jaringan agennya. Ekspansi cakupan layanan Super juga tidak semasif seperti startup kebanyakan. Pertama masuk ke ibu kota Jawa Timur, lalu ke kota-kota kecil di sekitarnya. Implikasinya secara tim bisa overlap. Tim di Surabaya bisa sekaligus menangani bisnis di Sidoarjo dan Gresik.

“Prinsip pertumbuhan kita itu intercities growth, jadi kota yang lebih besar akan meng-carry ekonomi di kota yang lebih kecil. Kalau pakai strategi langsung hajar banyak kota, saat summer enak bisa raise [funding] terus, tapi jadi berat pas winter. Untuk putar balik bisnis mengurangi volume, tidak segampang itu. Memang growth kita jadi lebih steady, enggak secepat lain. Tapi saat winter kita lebih resilient,” lanjut dia.

Karena bangun bisnis rantai pasok ini tidak bisa instan, menurut Steven, banyak pemain yang berusaha untuk copy-paste model bisnis rantai pasok yang sukses di India dan Tiongkok lalu di bawa masuk ke Indonesia. Sementara, segmen ini memang secara naluriah punya margin yang tipis, apalagi kalau hanya main di kategori FMCG saja.

Maka ia putar otak apa model bisnis lainnya yang bisa direplikasi dari pemain petahana yang masih beroperasi hingga sekarang. Contoh terdekat yang bisa dilihat adalah perkembangan Indofood yang memiliki banyak private label. Super pun membangun divisi khusus sejak empat tahun lalu.

Terhitung pada 2022, perusahaan mulai masuk ke pengembangan produk private label yang bergerak di kebutuhan sembako dan kebutuhan sehari-hari, seperti beras, tepung terigu, minyak goreng, air mineral, dan makanan ringan. Merek-mereknya adalah: Beras Buncit, Cap Opung, Karya Alam, Perirasa, Pirlo, dan Udalado.

Salah satu private label dari Super

Steven menjelaskan merek-merek tersebut adalah hasil akuisisi brand prinsipal lokal yang sebelumnya bekerja sama dengan Super dan sudah dipantau performanya. Super pun mengakuisisi saham mayoritas terhadap PT dari brand prinsipal tersebut dan menghubungkannya dengan jaringan agen di 45 kota agar dapat mencapai product-market-fit.

“Super itu pure marketplace, penyalur barang-barang seperti Tokopedia. Di dalamnya ada seller-seller bagus yang kita investasikan. Tapi mereka dan kita tetap bergerak sendiri-sendiri dengan PT yang terpisah. Dalam 12 bulan terakhir pertumbuhan [sales private label] naik 3x-4x dari. Marketplace fee kita jadinya lebih besar dari company lainnya, makanya kita lebih sehat.”

Masalah klasik lainnya di distribusi produk FMCG di Indonesia itu sering sekali produk yang seharusnya untuk general trade malah tertukar di modern trade. Sudah ada masalah inefiensi rantai pasok, ditambah lagi mubazir karena orang di pinggiran yang seharusnya bisa dapat produk khusus general trade dengan harga terjangkau malah harus bayar mahal karena yang ditemukan justru produk untuk modern trade.

Alhasil, orang di pinggiran kota memilih untuk menurunkan kualitas produk yang dikonsumsinya dan mencari merek lain yang mirip, namun dengan harga yang lebih murah.

“Kita mau tackle isu itu. Cari substitusi seller yang lawannya winner contender karena contender butuh mengembangkan market-nya dan lebih friendly buat kasih kita gross profit. Ketika harga friendly, bisnis seller principal bisa grow, kita pun bisa sustainable, enggak perlu bakar duit. Kita bisa set harga lebih murah, jadinya harga bisa lebih affordable untuk agen.”

Keseluruhan strategi di atas: fokus di satu area, bangun private label, dan bangun relasi intens dengan brand principal, mampu membuat Super tumbuh stabil di kisaran 1,5x-3x tiap tahunnya. Diklaim juga, Super memiliki runway hingga 8 tahun setelah memperoleh pendanaan terakhir sebesar $70 juta yang diumumkan pada Juni 2022. Kecukupan dana ini membuat Super tidak harus bergantung untuk melakukan putaran pendanaan baru dalam menjalani operasionalnya.

“Karena lagi tech winter, yg penting startup punya cash yang banyak. Harus jaga balance antara topline growth, profitability, dan play safe. Sejauh ini kita masih health netburn, enggak mau profit cepat-cepat. [..] Kompetisi akan meredup karena ada beberapa pemain yang ke-trapped karena high burn, jadi terpaksa harus winding down. By the time, akan tersisa sejumlah player dan kita akan sangat diuntungkan,” pungkas Steven.

Application Information Will Show Up Here
Application Information Will Show Up Here

HSBC Buat “Debt Fund” Khusus Startup ASEAN Senilai Rp15,8 Triliun

HSBC mengumumkan debt fund khusus startup “ASEAN Growth Fund” senilai $1 miliar (sekitar Rp15,8 triliun) untuk mengakselerasi ekspansi startup di kawasan Asia Tenggara yang tumbuh pesat. Dana ini dikhususkan pada startup/perusahaan digital, terutama di sektor new economy yang mengincar ekspansi ke Asia Tenggara.

“HSBC sangat antusias dengan berkembangnya ekonomi digital di ASEAN, termasuk Indonesia. Kami bersemangat untuk bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan digital untuk mendukung merek memperluas ekspansi bisnis di kawasan ASEAN dan sekitarnya,” ucap Presiden Direktur HSBC Indonesia Francois de Maricourt dalam konferensi pers, kemarin (27/3).

Managing Director, Wholesale Banking HSBC Indonesia Riko Tasmaya melanjutkan, ticket size untuk tiap pinjaman ini dimulai dari $25 juta-$100 juta dengan tenor satu sampai tiga tahun. Bank akan menggunakan metriks saat penilaian dengan mempertimbangkan operasional bisnis terkait portofolio aset generatif arus kas perusahaan, termasuk piutang, dibandingkan hanya berpatokan pada metrik keuangan tradisional.

Hal menarik lainnya, untuk startup yang ingin ekspansi ke kawasan ASEAN dapat menggunakan limit yang mereka terima dan dicairkan sesuai mata uang negara di mana negara yang akan mereka sasar. Sebagai catatan, di kawasan ini HSBC beroperasi di enam negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam.

“Karena sebuah bisnis masuk ke region ASEAN, mereka kesulitan mendapatkan financing di masing-masing negara, jadi harus start pitching ke tiap bank di masing-masing negara. Tapi kalau lewat akses Growth Fund cukup dari satu negara, bisa expand ke lima negara di ASEAN. Ini merupakan ease of business yang sangat seamless dan nominalnya juga signifikan,” jelas Riko.

Pihak HSBC tidak membuat rinci untuk porsi di masing-negara untuk penyalurannya, namun diharapkan porsi dari startup Indonesia dapat menempati posisi mayoritas mengingat negara ini punya peluang ekonomi digital terbesar.

“Kita mencari startup yang scalable, juga bergerak di new economy. Sektor ini diestimasi bernilai $218 miliar dan diestimasi angkanya melambung sampai $600 miliar pada 2030 mendatang. Makanya sektor ini butuh funding khusus.”

Sebelum fund ini diumumkan secara resmi, Riko menyampaikan sejauh ini ada delapan pengajuan dari startup di kawasan ini yang sedang diproses. Nilai transaksinya diestimasi bernilai $500 juta dan diharapkan penyaluran dapat selesai paling lambat pada Q2 2024.

Sejumlah startup dari kawasan ini telah mendapat fasilitas pembiayaan dari HSBC, di antaranya Akulaku, Sea Group, eFishery, Atome, dan Funding Societies. Menurut Riko, startup tersebut menggunakan pinjaman tersebut untuk mengembangkan bisnisnya di masing-masing negara di mana mereka sudah beroperasi.

“eFishery ini menarik karena mereka ada social impact, lalu mereka juga berkembang di Singapura dan India. Jadi mereka kita hubungkan dengan network kita yang ada di sana untuk support bisnisnya di luar Indonesia. Nominalnya mencapai $30 juta, sekarang kita juga support mereka untuk ESG roadmap.”

Umumkan Venture Debt

Secara terpisah, di saat yang bersamaan, HSBC mengumumkan dana kelolaan lainnya, yakni Venture Debt khusus di pasar Singapura dengan mengalokasikan $150 juta (Rp2,3 triliun) untuk memberikan pembiayaan kepada perusahaan-perusahaan berskala besar dengan pertumbuhan tinggi di Singapura yang telah didukung oleh modal ventura atau investor ekuitas swasta.

Venture Debt ini memberikan solusi pembiayaan jangka panjang dan fleksibel bagi perusahaan, mendukung berbagai kebutuhan pendanaan, seperti belanja modal, perpanjangan runway, atau modal kerja dengan tenor hingga tiga tahun. Perusahaan dari sektor new economy juga dapat memperoleh akses ke struktur pembiayaan yang lebih terspesialisasi, termasuk yang melibatkan instrumen jaminan ekuitas.

Head of Commercial Banking for South and Southeast Asia HSBC Amanda Murphy menuturkan, “HSBC memiliki sejarah yang membanggakan dan warisan yang kuat di ASEAN dalam mendukung wirausaha dan meningkatkan skala bisnis. Pengenalan penawaran terbaru kami memungkinkan kami untuk lebih mendukung perusahaan-perusahaan new economy di ASEAN, baik yang baru berdiri maupun yang baru berkembang, seiring dengan ekspansi mereka di kawasan ini dan kemajuan sepanjang siklus hidup perusahaan.”

Dua fund di atas melengkapi fund yang sebelumnya sudah diumumkan HSBC, yakni New Economy Fund senilai $200 juta yang diluncurkan pada 2021 untuk mendukung kebutuhan modal kerja startup tahap awal di Singapura, menciptakan solusi pembiayaan komprehensif untuk klien ekonomi baru di berbagai tahap pertumbuhan.

Ingin Cari Penghasilan Tambahan dengan Cepat? Join Program PayBuddy!

Bekerja sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan menjadi semakin relevan di era modern ini, di mana banyak orang mencari cara untuk mengatasi tantangan keuangan yang meningkat. Dengan adanya berbagai platform online dan peluang kewirausahaan, individu memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi beragam cara untuk mendapatkan pendapatan tambahan.

Cara-cara yang dapat dilakukan mulai dari menjadi freelancer di bidang yang sesuai dengan keahlian, menjalankan bisnis sampingan, atau bahkan memanfaatkan pasar online untuk menjual produk atau jasa. Mencari penghasilan tambahan dapat memberikan dukungan finansial yang sangat dibutuhkan dan juga membuka pintu menuju kemandirian finansial.

Sebagai platform yang berkomitmen untuk membantu individu dan bisnis dalam mengelola keuangan mereka dengan lebih efisien, Paydia mengenali pentingnya mendapatkan sumber penghasilan tambahan untuk mencapai kemandirian finansial. Oleh karena itu, Paydia meluncurkan program kemitraan PayBuddy. Program ini merupakan merupakan inisiatif dari Paydia yang bekerja sama dengan para mitra untuk memberikan kemudahan dan kecepatan dalam mendapatkan penghasilan tambahan.

PayBuddy didesain untuk memfasilitasi pengguna dalam mendapatkan pendapatan tambahan dengan cara mereferensikan layanan QRIS Merchant dari Paydia kepada pihak yang membutuhkan. Dengan demikian, PayBuddy memungkinkan individu untuk memperoleh penghasilan secara mudah dan cepat melalui kerjasama dengan Paydia dan para mitra. Tertarik untuk mempelajari tentang PayBuddy secara lebih dalam lagi? Simak penjelasan lebih lanjutnya berikut ini.

PayBuddy berikan kemudahan dalam proses pendaftaran

Program PayBuddy menawarkan sejumlah benefit menarik, terutama dalam hal proses pendaftarannya yang sangat mudah. Melalui sistem yang praktis dan tidak membutuhkan proses yang rumit, peserta dapat dengan cepat menjadi bagian dari program ini dan mulai mendapatkan penghasilan tambahan.

Selain itu, proses registrasi merchant yang cepat memungkinkan para peserta untuk menikmati kemudahan dalam mereferensikan QRIS Paydia kapan saja, dengan proses yang tidak memakan waktu. Dengan setiap transaksi merchant yang terjadi, peserta akan mendapatkan komisi yang langsung masuk ke dalam e-wallet Paydia mereka, membuat PayBuddy menjadi cara yang efisien dan tidak rumit untuk memperoleh penghasilan tambahan.

Ketentuan umum program tidak menyulitkan peserta

Ketentuan umum untuk bergabung dengan program PayBuddy tidaklah sulit, sehingga memudahkan siapa pun untuk menjadi bagian dari program ini. Dengan persyaratan yang jelas dan sederhana, siapa pun dapat dengan mudah memulai langkah mereka menuju mendapatkan penghasilan tambahan melalui program kemitraan ini. Berikut beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti program PayBuddy:

  • Partisipasi dalam program ini terbuka bagi individu dan organisasi yang telah mendapat verifikasi dari tim Paydia.
  • Peserta harus terdaftar sebagai anggota Paydia Gold Member.
  • Peserta tidak boleh menjadi karyawan aktif PT Datacell Infomedia.

Selain itu, terdapat ketentuan tambahan yang dapat ditemukan dalam formulir perjanjian.

Join program PayBuddy, kerjanya apa saja?

Tugas utama peserta PayBuddy adalah merekomendasikan Paydia Merchant kepada teman atau rekan kerja dan mengirimkan data mereka melalui email ke business@paydia.id. Setelah itu, Paydia akan memverifikasi data merchant yang dikirimkan. Apabila berhasil terdaftar sebagai Paydia Merchant, peserta PayBuddy akan menerima komisi dari setiap transaksi yang berhasil dilakukan oleh merchant yang direferensikan.

Cara daftar program PayBuddy

  • Kunjungi situs https://paydia.id/paybuddy-program/
  • Scroll ke bawah untuk menemukan formulir pendaftaran program PayBuddy.
  • Isi data-data yang tertera dalam formulir, yaitu nama lengkap, nomor ponsel/WhatsApp, dan
  • Klik “Daftar Sekarang”.

Bergabung dengan program PayBuddy adalah langkah positif bagi siapa pun yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dengan mudah dan cepat. Dengan kemudahan proses pendaftaran, ketentuan yang jelas, serta tugas yang sederhana namun bermanfaat, program ini menawarkan peluang yang menarik bagi para pesertanya.

M&A Startup Lokal oleh Asing Bisa Jadi Opsi Ideal, Tapi Perlu Diwaspadai

Satu dekade lebih sektor ekonomi digital Indonesia berkembang dinamis, dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan kematangan industrinya. Mengakhiri 2023, sektor ini diwarnai oleh aksi konsolidasi besar antara e-commerce asal Tiongkok dan Indonesia, TikTok Shop dan Tokopedia.

Konsolidasi melalui strategi merger dan akuisisi (M&A) adalah sebuah langkah yang lumrah, banyak diambil perusahaan demi mendapat akses permodalan, sinergi teknologi, atau ekspansi bisnis.

Menariknya, tren M&A ini tampaknya mulai banyak ditempuh perusahaan asing untuk memperluas pasarnya ke Indonesia. Bagi startup dalam negeri, opsi ini menjadi memungkinkan di tengah sulitnya mencari pendanaan.

“Pendanaan di sektor ekonomi digital seret pada 2022-2023 dibandingkan 2023. Pada tahun 2021, pendanaan ekonomi digital di Indonesia mencapai Rp140 triliun. Pada tahun 2022 turun 50%. Tahun 2023 semakin turun setengahnya dari [capaian] tahun 2022. Akuisisi menjadi opsi yang rasional di tengah menurunnya pendanaan dan persaingan yang ketat,” ungkap Direktur Ekonomi Digital di Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Nailul Huda saat dihubungi DailySocial.id.

Sebagai gambaran lain, Startup Report 2023 yang diterbitkan oleh DSInnovate mencatat terdapat 25 M&A di ekosistem digital yang diumumkan di sepanjang 2023. Jumlah tersebut turun sedikit dari 32 M&A pada tahun sebelumnya.

Sejumlah akuisisi oleh perusahaan asing / Sumber: DailySocial.id

Jika dilihat dari aspek persaingan usaha, Huda mengatakan bahwa tren akuisisi startup lokal oleh perusahaan asing bisa memicu dampak negatif terhadap industri. Salah satunya adalah kurangnya pemain di dalam satu sektor.

“Tentu berkurangnya pemain di satu industri menimbulkan berkurangnya kesempatan konsumen mendapatkan layanan/produk dengan harga yang lebih murah. Maka dari itu, penting bagi Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) untuk mengawasi persaingan usaha, terutama dalam menganalisis dampak dari merger ke industri,” tambah Huda.

M&A bisa jadi opsi exit yang ideal

Menurut Managing Director di Northstar Group Carlson Lau, minat M&A tak hanya terjadi pada perusahaan asing yang ingin ekspansi ke sini, tetapi juga sebaliknya ada. Menurunnya minat investasi startup pendanaan, khususnya bagi startup tahap awal, memicu terjadinya M&A.

“Perusahaan strategis lokal juga secara aktif mencari kesempatan untuk mengakuisisi perusahaan teknologi yang lebih kecil, termasuk beberapa di dalam portofolio Northstar Venture,” tutur Carlson dalam pernyataannya kepada DailySocial.id.

Carlson menolak mengomentari lebih lanjut potensi M&A yang mungkin/sedang terjadi di dalam portofolionya.

Tren pendanaan startup Indonesia pada 2022-2023 / Sumber: Startup Report 2023

Kendati begitu, meningkatnya tren M&A di ekosistem digital Indonesia menunjukkan sektor ini semakin bergerak dinamis, dan menandakan adanya peningkatan persaingan dan inovasi. Akuisisi, ungkap Carlson, sering kali berbuah sinergi teknologi, talenta, dan sumber daya. sehingga dapat mendorong kedua perusahaan untuk mengembangkan inovasi dan mencapai efisiensi lebih baik.

“Sebelumnya, banyak founder memilih IPO sebagai exit strategy yang ideal, tetapi merger dan akuisisi juga dapat menjadi pilihan lainnya. Founder tidak seharusnya terpaku pada idealisme yang tidak realistis. Sebaliknya, ketika peluang M&A yang tepat disajikan, mereka harus fokus membuat keputusan yang tepat untuk mendorong perusahaan maju dan berkembang,” tambahnya.

Ia menilai seharusnya startup lokal dapat antusias terhadap tren ini dan mengantisipasi dampak positif terhadap ekosistem. Pasalnya, aksi M&A disebut dapat memfasilitasi akses ke pasar dan basis pelanggan baru. Ini memungkinkan perusahaan untuk mendiversifikasi penawaran dan memperluas jangkauan mereka.

Sebagai tambahan gambaran, sinergi besar antara TikTok dan Tokopedia meleburkan bisnis keduanya menjadi jalan ninja mereka untuk memperbesar skala pertumbuhan e-commerce. Tokopedia yang lebih banyak diasosiasikan dengan segmen pembelian terencana (Tokopedia) dapat bersinergi dengan segmen pembelian impulsif di TikTok Shop.

Dalam pemberitaan sebelumnya, sinergi ini telah diperhitungkan serta diproyeksi dapat mengerek GMV dan Monthly Transacting User (MTU) Tokopedia yang sempat merosot. Per 2023, Tokopedia punya 18 juta Monthly Active User (MAU), sedangkan TikTok Shop memiliki MAU 125 juta dengan MTU tumbuh tiga digit.

Maksimalkan Potensi Bisnis dengan Strategi WhatsApp Marketing yang Efektif

Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi, gempuran bisnis semakin tak terhindarkan. Semua orang, baik perusahaan besar maupun UMKM, terlibat dalam persaingan yang semakin ketat untuk mendapatkan perhatian dan loyalitas pelanggan.

Di tengah persaingan ini, pemasaran menjadi vital. Pemasaran tidak hanya tentang mempromosikan produk atau jasa, tetapi juga tentang membangun kesadaran merek dan mengembangkan hubungan dengan pelanggan. Pemasaran yang efektif dapat menjadi pembeda utama antara kesuksesan dan kegagalan sebuah bisnis di tengah derasnya arus persaingan bisnis saat ini.

Marketing yang efektif tidak hanya tentang mempromosikan produk atau jasa, tetapi juga tentang menggerakkan hati pelanggan. Untuk mencapai hal ini, membangun hubungan yang mendalam dan personal dengan pelanggan menjadi kunci.

Salah satu cara terbaik untuk mencapai hal ini adalah melalui strategi komunikasi langsung, seperti WhatsApp marketing. Dengan memanfaatkan WhatsApp sebagai sarana komunikasi, bisnis dapat menjangkau pelanggan atau calon pelanggan potensial secara langsung dan intim.

Melalui pesan-pesan personal atau massal, bisnis dapat menyampaikan nilai-nilai merek, membangun kepercayaan, serta memberikan layanan yang sangat personal. Dengan demikian, WhatsApp marketing tidak hanya memungkinkan bisnis untuk menjual produk atau jasa, tetapi juga untuk menciptakan ikatan emosional dengan pelanggan, yang dapat menggerakkan hati mereka dan membangun loyalitas jangka panjang.

Namun, WhatsApp marketing juga tidak bisa dilaksanakan secara sembarangan. Jenis pemasaran ini harus melibatkan strategi yang pintar agar pelaksanaannya membawa hasil yang dapat memaksimalkan potensi bisnis. Sebagai contoh, berikut beberapa tips WhatsApp marketing yang dapat Anda ikuti agar pelaksanaannya menjadi efektif.

Menciptakan profil bisnis yang menarik dan informatif

Langkah awal untuk memulai perjalanan Anda dalam WhatsApp marketing adalah menciptakan profil bisnis yang menarik. Pastikan untuk menambahkan foto profil yang relevan dan menarik perhatian. Selain itu, buatlah deskripsi bisnis yang singkat namun informatif. Hal ini penting dilakukan untuk mencerminkan nilai-nilai serta tujuan dari bisnis Anda, sehingga pembeli merasa lebih mengenal bisnis Anda.

Membuat daftar pelanggan

Membuat daftar pelanggan merupakan salah satu elemen penting dari strategi WhatsApp marketing yang efektif. Anda dapat mengajak pelanggan Anda untuk bergabung dengan daftar langganan WhatsApp melalui berbagai saluran, seperti situs web, platform media sosial, atau bahkan promosi offline. Penting untuk memastikan bahwa pengumpulan dan penggunaan data pelanggan dilakukan sesuai dengan peraturan privasi yang berlaku.

Membangun hubungan yang personal dengan pelanggan

Salah satu kekuatan utama WhatsApp adalah kemampuannya untuk memfasilitasi komunikasi langsung dan personal. Oleh karena itu, saat menggunakan WhatsApp untuk pemasaran, penting untuk membangun hubungan yang personal dengan pelanggan Anda.

Gunakan fitur-fitur seperti pesan langsung dan grup untuk berkomunikasi secara langsung dengan pelanggan Anda, menjawab pertanyaan mereka, dan memberikan dukungan kepada pelanggan secara personal.

Berikan konten yang berkualitas

Konten tetap menjadi raja, bahkan dalam WhatsApp marketing. Pastikan konten yang Anda bagikan melalui WhatsApp bernilai dan relevan bagi pelanggan Anda. Konten dapat berupa penawaran khusus, informasi produk terbaru, tips dan trik yang berguna, atau konten-konten menarik lainnya yang dapat memperkuat hubungan antara bisnis Anda dan pelanggan.

Gunakan pesan broadcast dengan bijak

Fitur pesan broadcast dapat menjadi alat yang sangat berguna dalam WhatsApp marketing untuk mengirim pesan ke banyak pelanggan secara sekaligus. Namun, gunakan fitur ini dengan bijak dan hindari spamming. Pastikan pesan yang Anda kirim relevan, diinginkan, dan memiliki nilai tambah bagi penerima.

Manfaatkan fitur-fitur multimedia

WhatsApp tidak hanya memungkinkan Anda untuk mengirim pesan teks, tetapi juga mendukung berbagai jenis media seperti gambar, video, dan file. Manfaatkan fitur-fitur multimedia ini untuk membuat pesan-pesan Anda lebih menarik dan beragam. Misalnya, Anda dapat menggunakan gambar untuk mempromosikan produk atau video untuk memberikan tutorial atau sneak peek tentang produk baru.

Gunakan platform yang berkomitmen untuk membantu bisnis melakukan WhatsApp marketing

Hal lain yang dapat dilakukan untuk mencapai keefektifan pelaksanaan WhatsApp marketing adalah memanfaatkan platform-platform yang berkomitmen untuk membantu bisnis melakukan WhatsApp marketing, salah satunya yaitu Komchat. Komchat merupakan sebuah layanan teknologi yang disediakan oleh Komerce. Komerce sendiri adalah perusahaan yang bertujuan untuk mendukung bisnis dan UMKM dalam mengadopsi solusi digital secara menyeluruh.

Selain menyediakan kemudahan dalam mengirim pesan broadcast, Komchat juga dilengkapi dengan beragam fitur canggih yang mendukung upaya pemasaran. Dengan kemampuan untuk menandai 5 variabel, pengguna dapat menyesuaikan pesan mereka sesuai dengan karakteristik dan preferensi individu penerima, meningkatkan relevansi dan efektivitas komunikasi.

Fitur tambahan seperti balasan otomatis, pembuatan nomor WhatsApp berdasarkan kode wilayah, dan filter otomatis untuk memisahkan nomor WhatsApp yang aktif dan tidak aktif, semakin memperkuat alasan untuk memilih Komchat sebagai alat pemasaran WhatsApp untuk meningkatkan penjualan bisnis.

Lakukan analisis dan evaluasi

Tips terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan analisis dan evaluasi atas strategi WhatsApp marketing secara berkala. Pantau kinerja pesan-pesan Anda, respons pelanggan, dan metrik-metrik lainnya untuk memahami apa yang berfungsi dan apa yang tidak. Informasi ini membuat Anda dapat terus mengoptimalkan strategi WhatsApp marketing untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membangun strategi WhatsApp marketing yang efektif dan berhasil menghubungkan dengan pelanggan Anda secara lebih personal dan relevan. Hal ini kemudian akan membantu Anda untuk memaksimalkan potensi bisnis dan meningkatkan penjualan.